Industrial - Estetika Desain Interior Modern Paling Urban dan Berani
Di antara berbagai
gaya Desain Interior yang ada, Industrial menempati posisi unik. Gaya
ini lahir dari proses metamorfosis, mengubah bangunan pabrik dan gudang tua
pasca Revolusi Industri menjadi ruang hunian dan komersial yang stylish
dan fungsional.
Industrial bukan hanya
tentang dekorasi; ia adalah perayaan atas ketidaksempurnaan, kejujuran
material, dan keterbukaan struktur. Inilah estetika modern dengan nuansa
urban yang paling berani, dan menjadikannya favorit bagi mereka yang
mendambakan tampilan yang tegas, keren, dan minim finishing yang
berlebihan.
Baca Juga: Skandinavia - Desain Interior Hangat dengan Material Natural untuk Hunian Nyaman
Elemen Utama: Material
Mentah yang Diekspos
Kekuatan utama dari desain interior industrial adalah kesediaannya untuk menampilkan apa yang biasanya disembunyikan. Gaya ini menolak kosmetik berlebihan dan justru menonjolkan tekstur asli dari material bangunan.
- Baja, Beton, dan Pipa Terbuka
Pilar utama
Industrial adalah material beton dan besi. Dinding seringkali dibiarkan
sebagai beton ekspos atau semen abu-abu yang unpolished. Pipa air,
saluran AC, dan kabel listrik tidak disembunyikan di balik plafon gipsum,
melainkan sengaja diekspos.
Elemen besi atau baja hitam digunakan secara ekstensif pada frame jendela, rak terbuka, handle pintu, hingga lampu gantung. Pencahayaan sering menggunakan lampu filamen yang digantung rendah, menambah kesan vintage dan dramatis.
- Dinding Bata Ekspos: Simbol Keaslian
Tak lengkap rasanya bicara Industrial tanpa dinding bata ekspos. Baik itu bata merah asli atau bata press yang dicat tipis (sehingga teksturnya masih terlihat), elemen ini memberikan karakter kasar yang hangat. Warna bata yang hangat seringkali menyeimbangkan nuansa dingin dari beton dan besi, menciptakan kontras yang sempurna dalam gaya urban modern.
- Kesan Maskulin, Tegas, dan Cocok untuk Anak Muda
Gaya Industrial
memiliki vibe yang sangat kuat. Interior untuk anak muda atau
para profesional yang menyukai ketegasan, straightforward, dan
menghindari keramaian adalah target utama gaya ini.
Kesan yang ditimbulkan adalah maskulin, edgy, dan minimalis dalam artian yang berbeda. Minimalis konvensional fokus pada kesederhanaan visual, sedangkan Industrial fokus pada kesederhanaan proses finishing. Perabotan yang digunakan cenderung kokoh, terbuat dari kayu daur ulang, kulit, dan logam, menekankan kekuatan dan daya tahan.
Pemanfaatan Ruangan
Loft dan Open Space Design
Akar dari
Industrial yang berasal dari gudang membuatnya sangat ideal untuk loft dan
open space design. Artinya, ruang-ruang tidak dibatasi oleh sekat-sekat
permanen.
Konsep loft dan
open space design tidak hanya membuat hunian terasa lebih besar secara
visual, tetapi juga meningkatkan sirkulasi udara dan interaksi antarpenghuni.
Di apartemen modern, hal ini diterapkan dengan meniadakan sekat antara ruang
tamu, dapur, dan ruang makan, memberikan alur yang mulus dan modern.
Langit-langit yang
tinggi juga sering dipertahankan atau diekspos untuk menambah kesan megah.
Inspirasi dari Properti
Komersial
Kekuatan visual dan karakter yang kuat membuat Desain Interior Industrial merambah pesat ke properti komersial.
- Desain Kafe Industrial: Tempat Nongkrong Kekinian
Anda pasti pernah menemukan desain kafe industrial di kota-kota besar. Dengan meja kayu kasar, kursi besi, dan lampu gantung telanjang, kafe-kafe ini menawarkan suasana yang santai, otentik, dan sangat instagramable. Penggunaan material beton dan besi yang raw justru menciptakan suasana yang nyaman dan tidak formal.
- Coworking Space Modern: Memacu Kreativitas
Banyak coworking space modern menggunakan gaya Industrial. Kenapa? Karena look yang jujur dan minim ornamen dipercaya dapat memacu kreativitas. Pipa yang diekspos dan lampu yang fokus memberikan kesan dinamis, jauh dari kesan kantor yang kaku. Gaya urban modern ini menunjang kolaborasi dan inovasi.
Desain Interior Industrial adalah
pilihan berani yang menjanjikan hunian atau ruang komersial dengan karakter
kuat. Dengan membiarkan material bicara, Anda tidak hanya mendapatkan ruangan
yang estetis, tetapi juga ruang yang otentik dan unik.
Penulis: Mirna Agustin (MRA)
No comments:
Post a Comment